(Gambar:Indri)
Menjelang pesta Demokrasi di Kabupaten Sumenep, Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Wiraraja Madura gelar Ngobrol Inspiratih (NGOPI) Diskursus Politik pada Sabtu, 12 September 2020.
Acara dengan tema Diskursus Politik; Demokrasi terancam dikorupsi dikemas seperti forum ILC dengan dihadiri langsung oleh Bawaslu Sumenep, Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Sumenep dan pengamat politik.
Undangan yang hadir diantaranya Imam Syafi'e (Ketua Bawaslu Sumenep) , H. Zainal Arifin (Ketua F-PDIP DPRD Sumenep), Akis Jazuli (Ketua Fraksi NHS DPRD Sumenep), Holik ( Anggota F-Gerindra DPRD Sumenep), Juhari (Anggota F-PPP DPRD Sumenep), Irwan Hayat (Sekretaris F-PKB DPRD Sumenep), dan Dr. H. Muhammad Hidayaturrahman, M.I.,KOM. (Dosen sekaligus pengamat politik).
"Sebagai mahasiswa yang dipandang sebagai aparat akademisi yang mempunyai tanggung jawab mengawal segala kebijakan ataupun hal yang kurang sesuai dengan asas dasar dari demokrasi itu sendiri, maka dari hal tersebut acara ini dibuat sehingga diharapkan pesta demokrasi berjalan dengan jujur dan damai." Terang Ebit, Presiden Mahasiswa Universitas Wiraraja Madura
Dr. H. Muhammad Hidayaturrahman, M.I.,KOM. juga menyampaikan selaku pengamat politik, bahwa semua elemen harus terlibat dalam pengontrolan jalanya demokrasi di indonesia.
"Dalam mempersempit ruang korupsi, para wakil rakyat harus pro rakyat dalam melakukan tugas dan kewajibanya. Dan disini peran Mahasiswa dalam mengawal kebijakan - kebijakan yang dilakukan para wakil rakyat dan elit politik." Tegasnya (Sb)
0 Komentar